Thomas Alva Edison

Thomas Alva Edison

Thomas Alva Edison was the discoverer of America and is one of the greatest inventors in history. He was born in Milan, Ohio, United States. On his childhood in the United States, Edison has always got bad grades in school. Therefore, his mother taught him from school and at home.

At home with small Edison freely can read scientific books mature and begin to conduct various scientific experiments themselves. At age 12 he began working as a newspaper seller, fruits and sweets on the train. Later he became a telegraph operator, he moved from one city to another.

In New York he was asked to become the head of the telegraph machine that is important. The machines were sending business news to all the leading firms in New York.

During his career, Thomas Alva Edison had patented the surrounding of 1,093 inventions, including electric light bulb and the gramophone, also a film camera. These inventions generate major industries for the electrical industry, recording and film that ultimately affect the lives of people around the world. He is also known as the inventor of applying the principle of 'mass production' for inventions.

The first light bulb

Edison himself gained his expertise in the field of electricity and telegraphy (telegraph communication) during the teenage years. In 1868, at the age of 21 years, he has developed and patented the discovery in the form of a machine that records the telegraph.

The days of small, Edison only official attended the school for three months, then all education obtained from his mother who taught Edison at home. Edison Edison's mother taught reading, writing, and mathematics.

He also often gave and read books for Edison, among others, the books come from authors such as Edward Gibbon, William Shakespeare and Charles Dickens.

Edison at age 12, earn income by working to sell newspapers and newspapers, apples, and candy on a railway line. At that age anyway, Edison nearly had lost all hearing because of her illness, the disease makes it a half-deaf. Edison once wrote in his diary: "I have never heard a bird singing since I was 12 years old."

At the age of 15 years, Edison, while still selling, buying a small second-hand printing machine which then mounted in a car trunk. Then he scored his own newspaper, WEEKLY HERALD, in print, edited and sold on the spot he was selling.

In the summer of 1862, Edison saved a three-year-old boy who almost hit by a car. The father of a child who was saved was the head of the railway station in place of selling. And as gratitude, the station chief Edison taught how to use the telegraph. After 5 months of studying the telegraph, Edison worked as a telegraph for 4 years. Almost all the salary he gets spent to build a wide range of laboratory and electrical equipment.

Edison was very happy to learn something and read books there. Of those studied, Edison applied the lessons in a way to experiment in his laboratory. Edison lived in his laboratory, only sleep four hours a day, and eating of the food brought by the assistant to the laboratory. Edison conducted experiments and experiments continuously until discoveries to be perfect. Perhaps a suitable word to describe intelligence Edison is: "Genius is 1% inspiration 99% perspiration"

In 1870 he invented the telegraph machine better. The machines can print the messages on top of a long strip of paper. The money generated from the discovery was enough to establish his own company. In 1874 he moved to Menlo Park, New Jersey. There he made a great scientific workshop and the first in the world. After that he made many important discoveries. In 1877 he discovered Gramofon. In 1879 he managed to find the electric light later he also found a projector for small films.

In 1882 he installed electric lights in the streets and houses as far as one kilometer in the city of New York. This is the first time in the world of electric lights in use on the streets. In 1890, he founded the company General Electric.

Edison is considered one of the most prolific creators of his time, holds the record 1,093 patents in his name. It also helps a lot in the field of defense of the United States government. Some research include: detecting aircraft, destroying periscope with machine guns, detect submarines, torpedoes with a net halt, raising the strength of the torpedo, ship camouflage, and much more.

He died at the age of 84, on the anniversary of his discovery of the famous, modern light bulb.

Vocab:
1.Gratitude : Terima kasih       6.Discoveries : penemuan
2.Establish : Mendirikan         7.Expertise : keahlian
3.Suitable : cocok                    8.Ultimately : akhirnya
4.Illness   : penyakit                9.Conduct : kelakuan
5.Inventions : penemuan        10.Themeselves : diri

Source : https://id.wikipedia.org/wiki/Thomas_Alva_Edison


Translate To Indonesian :

Thomas Alva Edison

Thomas Alva Edison adalah penemu dari Amerika dan merupakan satu dari penemu terbesar sepanjang sejarah. Ia lahir di Milan, Ohio, Amerika Serikat. Pada masa kecilnya di Amerika Serikat,Edison selalu mendapat nilai buruk di sekolahnya. Oleh karena itu ibunya memberhentikannya dari sekolah dan mengajar sendiri di rumah.

Di rumah dengan leluasa Edison kecil dapat membaca buku-buku ilmiah dewasa dan mulai mengadakan berbagai percobaan ilmiah sendiri. Pada Usia 12 tahun ia mulai bekerja sebagai penjual koran, buah-buahan dan gula-gula di kereta api. Kemudian ia menjadi operator telegraf, Ia pindah dari satu kota ke kota lain.

Di New York ia diminta untuk menjadi kepala mesin telegraf yang penting. Mesin-mesin itu mengirimkan berita bisnis ke seluruh perusahaan terkemuka di New York.

Selama karirnya, Thomas Alva Edison telah mempatentkan sekitar dari 1.093 hasil penemuannya, termasuk bola lampu listrik dan gramophone, juga kamera film. Ketiga penemuannya membangkitkan industri-industri besar bagi industri listrik, rekaman dan film yang akhirnya mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia. Dia juga dikenal sebagai penemu yang menerapkan prinsip 'produksi massal' bagi penemuan-penemuannya.

Bola lampu pertama

Edison sendiri memperoleh keahliannya dalam bidang kelistrikan dan telegraphy (telegraph untuk komunikasi) pada usia belasan tahun. Pada tahun 1868, di usia 21 tahun, dia telah mengembangkan dan mempatentkan penemuannya yang berupa sebuah mesin yang merekam telegraph.

Dimasa kecilnya, Edison hanya bersekolah di sekolah yang resmi selama tiga bulan, selanjutnya semua pendidikannya diperoleh dari ibunya yang mengajar Edison di rumah. Ibu Edison mengajarkan Edison cara membaca, menulis, dan matematika.

Dia juga sering memberi dan membacakan buku-buku bagi Edison, antara lain buku-buku yang berasal dari penulis seperti Edward Gibbon, William Shakespeare dan Charles Dickens.

Edison di usia 12 tahun, memperoleh penghasilan dengan cara bekerja menjual koran dan surat kabar, buah apel, serta gula-gula di sebuah jalur kereta api. Di usia itu pula, Edison hampir mengalami kehilangan seluruh pendengaran karena penyakit yang dideritanya, penyakit itu membuatnya menjadi setengah tuli. Edison pernah menulis dalam diarinya: "Saya tidak pernah mendengar burung bernyanyi sejak saya berusia 12 tahun."

Pada usia 15 tahun, Edison, sambil tetap berjualan, membeli sebuah mesin cetak kecil bekas yang selanjutnya dipasang pada sebuah bagasi mobil. Kemudian dia mencetak korannya sendiri, WEEKLY HERALD, yang di cetak, diedit dan dijualnya di tempat dia berjualan.

Pada musim panas 1862, Edison menyelamatkan seorang anak berusia tiga tahun yang hampir di tabrak oleh mobil. Ayah dari anak yang diselamatkan adalah kepala stasiun kereta api di tempatnya berjualan. Dan sebagai rasa terima kasih, kepala stasiun tersebut mengajari Edison cara menggunakan telegraph. Setelah 5 bulan mempelajari telegraph, Edison bekerja sebagai ahli telegraph selama 4 tahun. Hampir semua gaji yang didapatnya dihabiskan dengan membangun berbagai macam laboratorium dan peralatan listrik.

Edison sangat senang mempelajari sesuatu dan membaca buku-buku yang ada. Dari semua yang dipelajarinya, Edison menerapkan pelajaran tersebut dengan cara bereksperimen di laboratorium kecilnya. Edison tinggal di laboratoriumnya, hanya tidur 4 jam sehari, dan makan dari makanan yang dibawa oleh asistennya ke laboratoriumnya. Edison melakukan percobaan dan eksperimen terus menerus hingga penemuan-penemuannya menjadi sempurna. Mungkin kata yang cocok untuk menggambarkan kepandaian Edison adalah: "Genius adalah 1% inspirasi 99% kerja keras"

Pada tahun 1870 ia menemukan mesin telegraf yang lebih baik. Mesin-mesinnya dapat mencetak pesan-pesan di atas pita kertas yang panjang. Uang yang dihasilkan dari penemuannya itu cukup untuk mendirikan perusahaan sendiri. Pada tahun 1874 ia pindah ke Menlo Park, New Jersey. Disana ia membuat sebuah bengkel ilmiah yang besar dan yang pertama di dunia. Setelah itu ia banyak melakukan penemuan-penemuan yang penting. Pada tahun 1877 ia menemukan Gramofon. Dalam tahun 1879 ia berhasil menemukan lampu listrik kemudia ia juga menemukan proyektor untuk film-film kecil.

Tahun 1882 ia memasang lampu-lampu listrik di jalan-jalan dan rumah-rumah sejauh satu kilometer di kota New York. Hal ini adalah pertama kalinya di dunia lampu listrik di pakai di jalan-jalan. Pada tahun 1890, ia mendirikan perusahaan General Electric.

Edison dipandang sebagai salah seorang pencipta paling produktif pada masanya, memegang rekor 1.093 paten atas namanya. Ia juga banyak membantu dalam bidang pertahanan pemerintahan Amerika Serikat. Beberapa penelitiannya antara lain : mendeteksi pesawat terbang, menghancurkan periskop dengan senjata mesin, mendeteksi kapal selam, menghentikan torpedo dengan jaring, menaikkan kekuatan torpedo, kapal kamuflase, dan masih banyak lagi.

Ia meninggal pada usianya yang ke-84, pada hari ulang tahun penemuannya yang terkenal, bola lampu modern.